Dalam lima balapan terakhir, Valentino Rossi dan Nicky Hayden akan mencari konfirmasi tentang kemajuan baru-baru ini dibuat dengan pengembangan Desmosedici, karena mereka akan menggunakankan sasis baru untuk serangkaian tes pada lintasan yang sangat beragam dalam waktu yang relatif singkat. Hayden, yang selesai di podium di Aragón pada tahun 2010, akan dapat lebih teliti menganalisis komponen baru. Rossi di sisi lain, akan berharap untuk mengulangi podium seperti yang di raih di Misano.

Valentino Rossi

"Kami datang ke Aragón dengan kondisi positif setelah hasil Misano, bahkan jika kita juga tahu bahwa setiap race memiliki cerita tersendiri. Ini akan menjadi kesempatan pertama kami untuk memeriksa apakah kemajuan yang kami buat juga akan terbuktii pada trek ini, yang sangat berbeda dari Misano. Ini cepat dan menantang, dan pemanfaatan ban di sudut kemiringan yang sangat penting. Mengenai itu, selama tes setelah balapan terakhir, kami mencoba swingarm yang aku suka. Pokoknya, kita akan lihat. Ini akan menjadi kesempatan untuk memahami jika kita sudah benar-benar membaik. "

Nicky Hayden

"Bagi saya, Aragón adalah sirkuit yang menyenangkan. Saya suka trek yang memiliki sedikit perubahan elevasi, dan Aragón pasti memiliki beberapa pasang surut. Ada juga beberapa bagian yang membuatnya buta teknis tetapi juga menyenangkan, serta beberapa tempat yang baik untuk menyalip. Aku tak sabar untuk melihat perkembangan tanganku apakah bisa lebih baik daripada di Misano, dan juga untuk memiliki sasis baru. Saya pasti punya perasaan sedikit lebih baik dengan itu di tes, sehingga akan lebih baik untuk pergi ke sana dan mulai dengan itu. Saya yakin kita harus membuat beberapa penyesuaian pada set-up, tapi aku akan tertarik untuk melihat bagaimana kita bisa mendapatkan di sana. "

Buruknya raihan AC Milan diawal musim ini memunculkan spekulasi akan dilengserkannya pelatih Allegri, dari 4 laga awal Milan hanya mampu mengumpulkan 4 poin dan saat ini menempati posisi 5 Klasemen Liga Italia

Spekulasi seputar pengganti Allegri yang terus menguat memunculkan 5 kandidat pengganti untuk Allegri, berikut beberapa pelatih Kandidat Pengganti Allegri

Mantan striker AC Milan ini namanya ikut dicantumkan dalam calon pengganti Allegri. Bagi Milanisti tentu saja seorang Super Pippo tidak asing lagi, striker yang sangat loyal terhadap AC Milan. Pippo berhasil menyumbang 126 gol buat AC Milan saat ini Inzaghi melatih Allievi Nazionali dan pada debutnya sukses mencukur Bologna 5-1.

Terakhir kali Benitez menjadi pelatih Inter Milan yang merupakan rival sekota dari AC Milan, sejak dipecat Inter Benitez sampai saat ini belum menandatangi kontrak lagi, walaupun sempat ditawari oleh Sampdoria.

Benitez terbilang cukup sukses sebagai seorang pelatih, satu trofi Liga Champions diraih bersama Liverpool, Piala UEFA bersama Valencia, dua titel La Liga juga bersama Valencia, bersama Inter Milan Benitez mempersembahkan Supercoppa Italiana dan PD Antarklub.